Senin, 06 Oktober 2008

Pesta dah selesai


Gegap gempita lebaran telah usai, jalan-jalan yang tadinya dipenuhi oleh kendaraan-kendaraan berplat luar kota kini mulai tidak nampak lagi, pusat-pusat perbelanjaan yang tadinya penuh sesak oleh orang-orang yang ingin memenuhi hasrat berbelanjanya kini juga sudah mulai lenggang lagi, ucapan-ucapan selamat lebaran yang datang lewat berbagai media pun kini sudah berkurang, sms-sms selamat lebaranpun kini sudah tidak lagi memenuhi inbox kita. Ya sekarang pesta sudah selesai dan sekarang sudah tiba waktu untuk mencuci piring kita! Hahaha. Lebaran yang kita gunakan sebagai moment untuk menyambung kembali silaturahmi yang renggang memang terasa sangat menyenagkan, bertemu kembali dengan saudara yang mungkin hanya saat lebaran kita temui, bertukar cerita mengenai kehidupan masing-masing selama di perantauan, dan banyak hal lagi yang mungkin hanya bias dilakukan saat lebaran. Saling memberi maaf saat lebaran memang sudah menjadi sebuah kewajiban kita saat lebaran, saling mengahapus dan mengikhlaskan kesalahan orang lain, itulah yang sebenaranya membuat keadaan kita menjadi suci kembali, dan setelah itu munculah tantangan untuk diri kita sebarapa lama kita bias menjaga kesucian hati yang baru itu tadi, apakah kita akan suci selama 1 tahun ke depan sampai lebaran tahun berikutnya?, atau jangan-jangan belaum sampai kita keluar dari pintu rumah orang yang kita datangi untuk silaturahmi hati kita sudah kotor lagi?, kadang saat kita menikmati makanan atau minuman yang disajikan tuan rumah, kita berkomentar macam-macam tentang sajian itu, entah karena minumannya terlalu manis, atau yang lainny, tanpa kita sadaripun sebelum kita keluar dari rumah itu kita sudah membuat sebuah dosa baru lagi. Jadi bisakah kita untuk mempertahankan kesucian hati kita satu tahun kedepan??? Hmmm sepertinya bukan perkara mudah, karena pasti banyak sekali hal yang bisa dengan mudah merengggut kesucian hati kita tersebut, dan untuk mempertahankannya tidak salah jika kita mengingat training yang kita telah lakukan selam 30 hari sebelum syawal itu untuk menjaga kesucian tersebut. Semoga lebaran ini membawa manfaat untuk kita, dan sekarang sudah waktunya untuk kembali ke rutinitas kita sebelumnya dengan perasaan lebih positif, pikiran yang lebih optimis. Saatnya bailk lagi, belajar lagi, dan lebaran lagi (tahun depan) InsyaAllah !!!!

0 komentar: